Selamat Datang di Blog Infosinka dan Terima Kasih atas Kunjungan Anda

Friday, December 3, 2010

Sisi Lain Pesona Ngarai Sianok

Selama ini Ngarai Sianok di Bukit Tinggi secara umum hanya diketahui sebagai sebuah pemandangan alam berupa dinding-dinding terjal batu kapur. Padahal pemandangan alam yang tak kalah indah dapat dinikmati di sisi lain berupa sebuah bukit kapur pipih sisa longsor yang masih berdiri tegak bagai layar perahu. Uniknya diatas puncak batu pipih tumbuh pula sebuah pohon. Bagi para wisatawan yang ingin melihatnya dapat menyusuri jalan disisi goa jepang menuju lembah terus ikuti saja jalan aspal melewati perkampungan penduduk hingga ke sebuah jembatan. Di sisi kiri jembatan inilah kita dapat melihat pemandangan alam yang unik berupa sebuah bukit kapur pipih yang masih tegak berdiri dengan latar belakang pegunungan.

Wednesday, December 1, 2010

Cadar Merah pada Pengantin Wanita

Pada pesta pernikahan tradisional Tionghoa, pengantin wanita terlihat memakai cadar berwarna merah untuk menutupi muka. Cadar itu biasanya terbuat dari sutra.

Cadar Merah pada Pengantin Wanita Tradisi ini berasal dari masa Dinasti Utara dan Selatan. Dimana pada masa itu para petani wanita mengenakan kain pelindung kepala untuk perlindungan dari terpaan angin atau panasnya matahari ketika sedang bekerja di ladang. Kain itu dapat berwarna apa saja, yang penting mampu menutupi bagian atas kepala. Kebiasaan ini lambat laun menjadi sebuah tradisi.

Pada awal Dinasti Tang, kain tersebut menjadi sebuah cadar panjang hingga ke bahu. Dan tidak lagi hanya dipakai oleh petani wanita.

Pada saat pemerintahan Kaisar Li Jilong dari Dinasti Tang, ia membuat keputusan bahwa semua pembantu wanita istana yang masih dalam masa penantian harus mengenakan cadar untuk menutupi muka. Tidak lama kebiasaan tersebut menjadi sebuah tradisi.

Lama kelamaan kebiasaan memakai cadar itu diterapkan pada pesta pernikahan. Pemakaian cadar pada pengantin wanita dengan tujuan agar kecantikan pengantin wanita tidak menjadi perhatian lelaki lain, dan pengantin pria ingin agar pengantin wanita terlihat anggun.

Pengantin wanita menerima pemakaian cadar itu untuk menunjukkan kesetiaan kepada pengantin pria.

Sejak masa Lima Dinasti (Later Jin), pemakaian cadar menjadi sebuah keharusan pada setiap pesta pernikahan. Warna cadar itu selalu merah yang mewakili kebahagiaan.

http://www.tionghoa.com